Judul:
Jodoh Untuk Mira
Penulis:
Alnira
Penerbit:
Ikon
Halaman:
268
Cetakan
Pertama 2018
Almira gadis yang
bercita-cita menjadi dokter, lalu banting setir menjadi guru bimbingan
konseling. Pernah merasakan cinta monyet pada usia empat belas tahun. Namun kala
itu, Mira harus patah hati karena pujaannya hanya menggapnya adik. Kesedihan Mira
bertambah saat Akradani Lawardi, cinta pertamanya, menghilang tanpa jejak
sehari setelah ulang tahunnya yang ke tujuh belas.
Tujuh tahun sesudah
itu, Mira berusaha untuk melupakan perasaannya pada Akradani. Namun, di saat
tekadnya sudah bulat, Akradani kembali hadir. Dan, kali ini, pria itu tidak
datang seorang diri, tetapi membawa anak kecil, yang memanggil Akradani dengan
sapaan ‘Ayah’.
Jodoh Untuk Mira
bercerita tentang Almira yang kalau kalian baca Dilanika pasti sudah tahu. Yap Almira
adalah adik dari Abang Dilan Andra hehehhe yang galak itu loh. Kali ini kak Al
mempersembahkan Mira dalam sebuah buku yang berjudul Jodoh Untuk Mira. Aku kira
ini bakalan menceritakan Mira dijodoh-jodohkan gitu ckckckc tapi ternyata
enggak.
Buku menceritakan Mira
yang sudah dewasa dimana dia menjadi guru di sebuah sekolahan. Mira yang
dulunya bercita-cita ingin menjadi Dokter berganti haluan menjadi seorang guru.
Mira memutuskan untuk keluar dari rumah dan tinggal sendiri sehingga dia bisa
mandiri. Tapi alasan sebenarnya dia hanya mencari penghiburan sendiri. Ketika di
ulang tahunnya yang ke 17 tahun dia mengungkapkan perasaannya kepada Akradani
tetapi sehari setelah itu Akradani pergi meninggalkannya tanpa kabar.
Mira sudah mulai
membuka diri dan mencoba berteman dengan lelaki tapi ternyata hatinya masih
tertuju pada sosok Akradani. Iyaa Mira masih menyimpan perasaan yang dalam
untuk Akradani. Setiap Mira jalan dengan cowok dia selalu membatin kalau
Akradani bakal gini bakal gini, itulah yang membuat Mira masih tidak bisa
menjalin hubungan dengan lelaki.
Setelah 7 tahun
perpisahannya dengan Akradani, akhirnya Mira bertemu lagi dengan Akradani di
rumah kakaknya. Mira tidak menyangka kalau dia akan bertemu lagi dengan
Akradani setelah sekian tahun. Kemudian Mira dikagetkan dengan sosok anak kecil
imut dan menggemaskan dan memanggil Akradani “Ayah”. Tentu membuat Mira kaget
dan terasa tercabik-cabik hatinya mengetahui kalau lelaki yang dicintai selama
ini sudah mempunyai seorang anak.
Akradani menyapa Mira
terlihat senang dan bersikap seperti dulu. Bang Dani pun berbincang dengan teman-temannya
sementera Kania anak Dani terlihat senang bertemu dengan Mira. Mira tidak menanyakan
apapun soal Kania ataupun istri Dani karena itu hanya akan membuatnya sakit
hati.
Namun sungguh aneh
Kania sangat menyayangi Mira sampai sering menyuruh main ke rumahnya bahkan
video call setiap Kania menangis. Mira sudah selayaknya jadi seorang Ibu bagi
Kania. Akradani pun merasa senang dengan kedekatannya dengan Mira kembali
seperti dulu lagi. Tetapi Akradani masih menyimpan rahasia besar yang dia tidak
yakin Mira masih mau menerimanya atau tidak kalau mereka hidup bersama.
Lalu gimanakah
kelanjutan cerita Mira dan Akradani?? Kalian mesti baca sendiri yaaa hehehehe
Sejujurnya aku memang
lagi bacain karya-karya Kak Alnira dan aku suka banget. Jodoh Untuk Mira tidak
bisa masuk karya favoritku sih tapi aku tetap baca. Mungkin konfliknya kurang
mewah aja gitu atau memang dibuat sedemikian rupa…entahlah heheheh. Jodoh Untuk
Mira lebih sopan daripada Dilanika hahahahahha. Aku sudah was-was aja sih kalau
bahasanya terlalu intim ckckck karena ada Bang Dilan dan Kak Alin. Tetapi setelah
baca aku senang karena karakter Dani yang tegas namun ekspresif membuatku jatuh
cinta. Cinta Dani dan Mira ini emang cinta dewasa banget sudah tahu saling
menyukai langsung tancap gas hahahahaha. Dani??? Seperti umurnya dia cowok
gentle dong, ga ada tuh kode-kodean.
Btw, ketika baca
Dilanika aku memang sudah respect gitu sama Dani hahahhahahaha. Nah sudah dulu
ya ntar aku mau review The Purpose of Life…tapi mau dibaca dulu soalnya
tema-nya berat nih, harus khusuk bacanya hehehehe.
No comments:
Post a Comment