Waii menghampiri Apo yang sedang
berada di balkon kamar. Waii bilang kalau Apo pasti Cuma bersih-bersih saja tetapi Apo menjelaskan
kalau dia akan pindah. Waii berusaha untuk menahan Apo supaya tidak perti tapi
Apo sudah bulat dengan keputusannya untuk pindah. Apo berpamitan dan memberikan
hadiah kalung berharap Waii bisa memenangkan semua pertandingan nanti. Meksipun
Waii sedih dia ga bisa berbuat apa-apa untuk menahan Apo lagi.