Coper lupa dialog yang
selanjutnya, Peach sudah berwajah kesal karena Coper tidak bisa melanjutkan
dialognya. Kemudian OH yang berada di belakang panggung mengucapkan dialog
selanjutnya yang harus diucapkan Coper. Akhirnya Coper bisa melanjutkan
dialognya dengan bantuan OH. Peach berterima kasih kepada OH yang sudah
membantu Coper.
Ms Jitra menghampiri Coper dan
Peach yang sudah berganti pakaian. Ms Jitra bilang sangat bangga dengan
penampilan dramanya. Tidak lama kemudian fans Coper datang untuk meminta foot
bareng. Fans Coper bahkan bilang kalau dia ingin foto bareng Coper saja tanpa
ada Peach. Perlahan Peach mundur dan meninggalkan Coper foto bareng fansnya.
OH dapat amukan dari Ibunya
karena sudah berbohong dengan bilang kalau dia yang menjadi pemeran utamanya.
“Ibu sudah dandan begini sampai
rambutnya setinggi ini juga” ucap Ibunya yang sudah marah
“maaf’ kata OH yang dipukuli
Ibunya lol. Kemudian Peach datang memberi salam kepada Ibunya OH dan
memberitahu kalau semua yang ada di panggung tadi adalah buatan OH. Setelah
mendengar penjelasan Peach, Ibunya OH merasa bangga juga dengan anaknya.
“kalau gitu ayo pulang, sudah
waktunya pulang” ajak Ibunya OH untuk pulang bareng
“hmmm…. Ibu pulang dulu aja, aku
masih harus membereskan panggungnya” ucap OH yang menyuruh Ibunya pulag ke
rumah
are you jealous IN?? |
maksud tatapan ini apa IN? |
kenapa IN jadi menawan gini sih |
TRIO KIDAL |
SUN, kamu lihatin siapa??? |
SUN melihat orang tua
teman-temannya datang untuk memberi dukungan pementasan, SUN merasa sedih
karena tidak ada yang datang mendukungnya.
IN menghampiri SUN untuk memperkenalkan orang tuanya.
“kamu yang berada di sampingnya
IN yaa, terima kasih ya bantuannya” ucap Ibu IN yang memuji SUN. SUN tidak
mempermasalahkannya karena selama latihan semua orang juga banyak yang
membantu. Kemudian orang tua IN pamitan dan bilang kalau makanan IN sudah ada
di dalam kulkas.
“darimana kamu dapat bunga itu?”
tanya SUN yang melihat IN membawa bucket bunga
“dari orang tuaku….” Ucap IN
‘baiiknya mereka” ucap SUN
“iyaaa. Tapi mereka selalu sibuk”
kata IN
“ini mawar untuk pengawalku” kata
Sichon memberikan bunga mawar untuk SUN
“jadi kamu tuan putri mawarnya”
ucap SUN. Sichon meminta IN dan SUN untuk berpose karena dia akan mengambil
gambar mereka berdua. Kemudian mereka bertiga juga melakukan selfie foto.
OH menunggu Peach untuk pulang
bareng. OH berterima kasih karena Peach mau menjelaskan kepada Ibunya. Peach
bilang kalau itu bukan masalah karena selama ini OH sudah banyak membatunya
juga terutama pas dipanggung tadi.
“apa sangat membantumu?” tanya OH
yang ga percaya kalau dia selalu membantu Peach
“iyaa… emang kenapa?” Peach tanya
balik
“selain membantu ibuku, aku tidak
tahu kalau bisa berguna untuk orang lain” ucap OH. Peach memuji betapa baiknya
OH yang kemudian dipotong Coper yang marah. Coper sebal sekali karena selalu melihat OH bersama pacarnya. Peach
menjelaskan kalau dia yang menyuruh OH untuk mengajaknya pulang bareng. Coper
bilang kalau dia yang akan mengantarnya pulang lalu memberika tasnya kepada OH
untuk dibawakan. Mereka bertiga pulang bareng yaah tentu saja bareng sama OH
yang jadi babu Coper lol.
Melihat kemesraan Peach dan Coper
membuat OH cemburu. Lalu dia memberi pesan kepada Peach lewat facebook yang
tentu saja Peach langsung membukanya.
“kamu bicara sama siapa?” tanya
Coper kepada Peach
“teman facebook” ucap Peach
“Pipeman?” kata Coper yang
diiyakan sama Peach
“kamu ga penasaran sama dia” kata
Coper yang kemudian suara handphone OH berbunyi yang mendapat balasan dari
Peach. Coper langsung curiga dan ingin memeriksa hanphone OH tetapi OH malah
langsung lari.
Kepala sekolah memberi saran
untuk setiap klub menampilkan pertunjukkan supaya sekolah bisa dikenal orang
banyak. Kepala sekolah juga memperingatkan Mr Decha yang merupakan penanggung
jawab HQB klub untuk menunjukkan
penampilan klubnya kalau tidak klub akan ditutup.
Mr Decha masuk ke ruangan klub
dan melihat para anggota sedang latihan bersama. Lalu IN mendapat telepon dari
Coper yang ingin bertemu dengannya.
“ada apa kamu ingin bertemu
denganku?” tanya IN menghampiri Coper yang sedang melihat profil Pipeman
“kamu tahu akun ini milik siapa?”
tanya Coper menunjukkan akun Pipeman
“enggak tahu,,,, kamu pikit itu
aku?” tanya IN balik
“enggak,… pikir dia satu kelas
denganmu” ucap Coper
“siapa?” tanya IN
“Mushroom (jamur)” ucap Coper
Di tempat lain OH tersedak karena
ditanyai sama IN soal akun Pipeman. OH bilang kalau tidak tahu apa-apa dan
ga mungkin dia melakukan itu.
“baguslah kalau bukan elu, kalau
sampai Coper tahu ada orang yang mengganggu pacarnya, habislah lu” ucap IN yang
membuat OH salah tingkah karena takut juga kalau sampai Coper tahu.
Di kelas OH tidak konsen belajar
karena memikirkan kalau sampai Coper tahu. Bahkan dia sampai kaget ketika Mr
Decha memberinya pertanyaan. Ketika pulang pun OH berusaha untuk menghindari
geng Coper supaya tidak dibully. Meskipun sudah diam-diam untuk menghindari
geng Coper akhirnya OH juga dikejar sama mereka. OH berusaha menghindari dengan
dengan lari ke kelas dan bersembunyi di balkon. Tidak lama kemudian IN
mengagetkannya dan bilang akan membantunya untuk menghindari geng Coper. SUN memberi
ide kalau dia akan jalan duluan dan berpura-pura memberi tahu kedua anggota
geng Coper kalau OH lari ke atas. Kemudian OH dan IN berlari menuju pintu
keluar ketika geng Coper berlari ke lantai atas.
IN menyuruh Coper untuk lari
sendiri karena dia akan mengurus salah satu anggota geng Coper supaya Coper
tidak ketahuan. Tapi naas, pada akhirnya OH berlari namun tertangkap Coper.
“kamu mau kemana? Napa kamu
bohong sama aku?” ucap Coper sambil memegang kerah baju Coper
“aku gamau kamu bully, pasti kamu
mau minta uang, aku ga punya uang” ucap Coper.
Coper menyuruh teman-temannya
untuk mengambil handphone OH karena OH tidak mau mengaku siapa itu Pipeman.
Tetapi Coper tidak menemukan aplikasi facebook di handphone yang semakin
membuat Coper curiga kalau OH adalah Pipeman. Murid-murid pun melihat kejadian itu hanya diam saja. mulai
dari Sichon, Peach bahkan IN dan SUN yang datang menyaksikan pun tidak bisa
berbuat apa-apa melihat OH ditelanjangi Coper. Ketika akan berjalan pergi OH
mengambil sapu dan memukulny karena dia sudah merasa muak dengan tingkah Coper
sampai sejauh ini.
OH diskors selama 2 minggu,
meskipun OH membela bahwa dia yang dibully duluan Kepala Sekolah tidak peduli.
Wali OH pun berjanji kalau akan mendidik OH agar tidak gampang marah sama temannya.
Ketika keluar dari sekolah OH memberikan uang kepada walinya tadi yang ternyata
adalah seorang tukang ojek. Jadi ceritanya OH nyuruh tukang ojek untuk jadi
walinya lol.
Sichon ga habis pikir bagaimana
bisa OH diskors selama 2 minggu sementara Coper tidak. Mereka bertiga
mengkhawatirkan ujian yang akan mereka laksanakan sebentar lagi. Kemudian
mereka bilang kalau akan membantu OH supaya bisa melewati ujian nanti. Tidak
lama kemudian Coper menghampiri mereka bertiga dengan memukul kepala IN. Coper
marah-marah karena IN merekam kejadian tadi selain itu IN juga bergaul dengan
teman-teman Coper.
“trus apa masalahmu? Kamu ga ada
hak untuk memukul kepalaku” ucap IN yang
marah karena Coper sudah marah-marah ga jelas padanya
“oke kalau gitu….temenan aja sama
mereka. Jangan pernah menggangguku lagi” ucap Coper lalu berlalu pergi
Peach melihat Coper yang
sepertinya tidak peduli dengan OH yang sudah diskors. Peach juga bilang kalau
hukuman selama 2 minggu terlalu berlebihan untuk OH. Mendengar Peach membela OH
membuat Coper naik darah. Coper bilang kalau semua orang menjauhinya dari IN
dan sekarang Peach. Bahkan Coper pun menyuruh Peach pergi meninggalkannnya
sendiri saja.
OH akan berangkat sekolah namun
dia tidak berani memandang Ibunya karena dia tidak berani bilang kalau dia
diskors. Namun Ibunya tahu kalau diam-diam Oh memandanginya. Ibunya bilang
kalau OH bertingkah seperti ini pasti membuat kesalahan. OH berusaha untuk
menyangkalnya dan pamit pergi.
OH berangkat sekolah menunggu bus
di halte sambil bermain rubik. OH tidak tahu harus pergi kemana karena tidak
mungkin dia pergi ke sekolah. Akhirnya dia pergi ke warnet untuk bermain game.
Tetapi penjaga warnet malah menghampirinya dan bilang kalau OH memakai seragam
berarti ini jam sekolah. OH beralasan kalau dia disuruh pulang cepat hari ini.
Tetapi penjaga warnet tidak percaya dan menelepon sekolah untuk memeriksa salah
satu muridnya yang ada di warnetnya. OH yang mendengarnya pun langsung berlari pergi yang membuatnya
bertabrakan dengan seorang cowok.
Tapi emang nasih OH ini naas
banget yaaa lol. Ketemu cowok yang dikejar-kejar segerombolan orang bawa kayu
membuat OH harus ikut berlari lol. OH dan cowok itu bersembunyi untuk
menghindari para geng berandal tadi.
“aku ga punya uang” ucap OH
ketakutan melihat cowok yang berada di depannya
“aku ga minta uangmu” katanya
“trus apa?”
“lepasin bajumu dan jangan
membuatku mengulanginya (lol Pangeran Honzel banget siih)” ucap cowok itu
OH bertukar baju dengan cowok itu
untuk menghindari para berandal tadi yang akhirnya membuat mereka tidak
dikejar-kejar lagi. OH datang ke tempat cowok itu yang membuatnya takut karena
tempatnya serem lol ga serem sih
“siapa lu? Ngapain kesini?” ucap
salah satu cowok disana
“aku kesini untuk..bertemu
pemilik baju ini” ucap OH yang kemudian mereka memanggil cowok tadi yang
ternyata bernama Pong
“bajuku mana?” tanya OH sama Pong
“aku sudah membuangnya” ucap Pong
“kamu beneran murid sekolah
Chantawee Wittaya ?kenapa ga sekolah?”
tanya Pong
Im sorry for thousand sreencap Lee Thanat, i cant handle it hahah |
“aku diskors karena berantem sama
keponakan Kepala Sekolah” ucap OH yang membuat mereka terkejut karena tidak
menyangka OH bisa melawan Coper. Mereka bilang kalau Coper adalah musuh lamanya
Pong. OH juga menceritakan bagaimana dia memukul Coper menggunakan sapu dengan
bangganya. Meskipun Pong sibuk sendiri dia mendengar dengan seksama pembicaraan
OH dengan kedua temannya.
“namanya Pong (Lee Thannat), ini P’Jack (Nick) dan aku P’Jued (Harit) “
P’Jued mengenalkan teman-temannya
“kenapa kamu pakai baju sekolah kalau
gitu?” tnya P’Jack
“aku gamau ibuku tahu kalau aku
diskors” ucap OH. Kemudian OH menawarkan diri untuk membantu di bengkel mereka
selama 2 minggu diskors. P’Jack dan P’Jued tidak masalah kalau OH mau main
kesini tapi dia harus dapat izin dari P’Pong. OH meminta izin kepada P’Pong
untuk berada disini membantunya apa saja selama 2 minggu. Tetapi P’Pong ragu
dan bilang kalau dia gamau OH kesini.
OH keluar rumah yang kemudian
perpapasan dengan Peach. Peach meminta maaf karena perbuatan Coper membuat OH
diskors. OH tidak mempermasalahkan itu karena Coper selalu membullynya tapi OH
minta tolong sama Peach supaya tidak memberitahu Ibunya.
“kamu mau kemana? Pakai seragam
juga” tanya Peach
“aku gamau ibuku tahu kalau aku
diskors, mungkin aku akan pergi berkeliling saja” kata OH
“aku boleh minta tolong? Tolong
jangan beritahu Ibuku” pinta OH
“aku akan memberitahu Ibumu kalau
kamu ga mengajakku pergi” kata Peach
“cewek kayak kamu mau bolos
sekolah” kata OH
“iya gpp, sehari aja” kata Peach
Kemudian mereka berdua pergi ke
taman hiburan. Peach menyarankan untuk main permainan yang menantang adrenalin
seperti naik roller coaster yang tentu saja membuat OH ragu. Peach memaksa OH
untuk naik roller coaster dan beberapa permainan menantang lainnya. Peach
sangat senang bisa bermain sedangkan OH ketakutan setengah mati setiap main
lol.
“dulu waktu kecil, aku pengen
banget main roller coaster tapi sama kedua orang tuaku tidak diizinkan karena
itu untuk orang dewasa” ucap Peach yang diam-diam OH memotret Peach
“kamu memotretku? Coba kulihat?”
kata Peach yang kemudian mengambil handphone OH. Peach protes karena mukanya
jelek dan bermaksud untuk menghapusnya.
“jangan dihapus. Aku bisa lihat
foto cantikmu di instagram tapi aku rasa senyum difoto itu jauh lebih indah”
ucap OH yang membuat Peach terkagum
“kamu enggak haus?” tanya OH
“lumayan”
“aku beli minuman dulu yaa” kata
OH sambil mencari uang dikantongnya yang ternyata dia tidak bawa uang
“hm… sepertinya aku ga bawa uang,
aku pinjam uangmu yaa nanti aku balikin” kata OH (lol ngakaaak)
“ini…aku yang traktir” kata Peach
OH mengantarkan Peach pulang
sembari mengingatkan Peach kalau dia tidak boleh memberitahu Ibunya kalau dia
diskors. Peach meminjamkan catatan pelajaran untuk OH supaya dia bisa belajar
juga selama diskors. OH jadi sangat rajin belajar membaca buku catatan Peach. P’Pong
dkk pun heran OH bisa senyum-senyum sendiri dengan membaca buku. Akhirnya OH
masuk sekolah dan bertemu dengan Peach. Peach menyapa OH yang sduah masuk
sekolah untuk tetap semangat begitu pula sebaliknya OH juga memberi semangat
kepada Peach supaya bisa ujiannya.
Selama ujian OH bisa menjawab
dengan cepat dibangdingkan dengan yang lain. Btw guys, IN, SUN dan Sichon ini
kidal yak lol mulai sekarang aku kasih nama panggilan mereka Trio Kidal xd atau
cinta segitiga trio kidal hahahahha. Setelah ujian Trio Kidal berkumpul untuk menikmati lepasnya
dari ujian sekolah.
“akhirnya ga ada belajar lagi. Btw,
selama liburan kalian bakal kemana? Aku pasti bakal mati bosan di rumah mulu”
ucap Sichon
“aku di rumah main games” ucap IN
“aku di rumah, bibiku tidak akan
mengizinkanku pergi kemana-mana” kata SUN
“gimana kalau kita hari ini pergi
nonton aja??” saran Sichon yang kemudian Mr. Decha memberitahu kalau selama
liburan HQB club aka nada kegiatan. Mr. Decha menyuruh Trio Kidal membentuk
grup berjumlah 4 orang yang tentu saja mengikutsertakan OH.
Sementara OH sedang menemui Peach
untuk memberikan buku catatannya. OH berterima kasih karena berkat catatan
Peach dia bisa menjawab ujiannya dengan gampang. Kemudian memberikan hadiah
topi kepada Peach, topi yang pernah Peach ingin beli waktu di taman hiburan.
Peach sangat berterima kasih karena OH sudah memberikannya hadiah. Tiba-tiba
Coper datang dari belakang dan memukul OH yang membuatnya terjatuh. Peach
berusaha untuk menghentikan Coper.
“kamu ngapain sama cewekku? Ngapain
lihat-lihat” ucap Coper kepada OH yang sudah terjatuh. Kemudian Peach membawa
pergi Coper dari hadapan OH untuk menenangkannya. Sementara OH sepertinya sudah
hilang kesabaran karena selama ini usahanya sia-sia saja. Kedekatannya dengan
Peach tidak ada artinya bagi Peach. Karena pada akhirnya dia tidak akan bisa
bersama dengan Peach selama dia lemah di hadapan Coper.
aku selalu penasaran sama tas si nanon korapat
ReplyDelete