Monday, 10 July 2017

Sinopsis Waterboyy Series Episode 10




Waii memberikan penjelasan bagaimana pertunjukkan mereka nanti dimana Cinderella akan jatuh ke dalam kolam renang dan diselamatkan Pangeran. Tetapi Pan yang diberi intruksi tidak berada di tempat ketika Waii menjelaskan Pangeran akan jatuh di kolam dan ditinggal sendirian di enggan menyebutkan nama Karn. Kemudian mereka latihan di kolam renang adegan demi adegan sampai di adegan Cinderella (Apo) menjatuhkan sepatunya dan akan jatuh ke kolam renang. Tetapi Karn dengan sengaja menahan dan seolah memeluk Cinderella dari belakang. Waii kemudian menghentikan aksi Karn tersebut (cemburuuuuuu cuyyy hahhaha karena Pan ga ada kayaknya sih lagi sama Namkhaeng jadi digantiin Apo). 








“kalau ga kayak gini kamu ga akan bicara padaku” ucap Karn kepada Waii

“diem lu” kata Waii sambil mendorong Karn

“kamu yang lari dari masalah. Dari Pelatih, dariku dan kamu juga membuat teman-temanmu maraha juga” kata Karn yang membaut emosi Waii tersulut yang akhirnya mereka bertengkar.




Waii bertanya kepada Apo kenapa dia ga mengatakan sesuatu tetapi Apo bilang lebih baik dia mendengarkan apa yang ingin dikatakan Waii. Waii akan senang sekali kalau Ayahnya seperti Apo. Setelah itu Apo mengatakan kenapa Waii tidak mendengarkan penjelasan Pelatih Tee tapi bagi Waii apa yang akan dia katakana hanyalah sebuah alasan saja. Mereka tidak menghargainya sebagai anak atau temannya, mereka membuat keputusan sendiri dan menyuruhku menerimanya begitu saja. Apo memberi nasihat kalau sekarang Karn sudah kembali dan semua terserah Waii mau memberi kesempatan kepada Karn untuk menjelaskan atau tidak. Tidak lama kemudian Karn datang menemui mereka berdua, Apo langsung beranjak pergi meninggalkan mereka berdua.

Karn menjelaskan kalau sebenarnya dia tidak punya orang tua. Kedua orang tua yang pernah Waii temui adalah paman dan bibinya yang kasihan kepada Karn dan merawatnya. Tetapi setelah ketemu dengan Pelatih Tee dan Waii dia merasakan cinta dan kehangatan.  Karn tidak mau kehilangan teman yang dia sayangi yaitu Waii. Waii merasa bersalah karena tidak pernah tahu masalah yang dihadapi Karn dan dia bilang terima kasih sudah memberi penjelasan kepada Waii.




Kluay dkk sedang bersiap-siap untuk pentas dan sudah memakai kostumnya masing-masing. Tentu saja Pan dengan kostumnya juga yang terlihat cantik ahahha tapi parahnya pas mau tos gitu dia bilang belum pakai celana dalam hahhahah. Wan, Min dan Achi menyambut penonton yang akan melihat pertunjukkan dramanya. Min bilang kalau banyak banget yang nonton ternyata apalagi cewek-cewek.



“kamu suka kan kalau ada cewek-cewek cantik” ucap Wan yang kemudian diiyakan Min agar membuat Wan cemburu

“tapi hanya ada satu orang yang aku sukai” kata Min yang ditujukan kepada Wan. Tetapi Wan mengiranya itu adalah Pelatih Mai yang membuat Min canggung lalu dia pamit pergi ke toilet.


Karn sedang melakukan live untuk memberitahu fansnya dan menyuruh fansnya menonton pertunjukkan dramanya. Waii yang melihatnya bersama Apo merasa aneh karena itu bukan Karn yang dulu. Apo bilang kalau semua orang bisa berubah begitu juga dengan Waii. Kemudian Waii bercanda dengan bilang kalau dia memang berubah menjadi tampan sekarang. Apo senang karena Waii sekarang bisa bercanda juga tapi Waii mengatakan kalau dia melakukannya hanya ketika bersama Apo. Fay datang menghampiri mereka dan bilang kalau ada yang ingin dia bicarakan kepada Apo.




Disisi lain Achi sedang dikeroyok sama gerombolona teman Kluay yang pernah meledeknya. Mereka menantang Kluay untuk menampakkan wajahnya dan menyelematkan istrinya disini. Min dan Wan datang melihat kerusuhan yang sudah dibuat genk ga jelas itu. Kluay datang menghampiri mereka dan mengatakan kalau sepertinya mereka sudah menantang Kluay. Sementaa Fay sedang berbicara dengan Apo, sepertinya Fay sudah curiga dengan kedekatan Apo dan Waii.

“kamu pernah dekat dengan cewek sebelumnya?? Biasanya kalau cowok didekati begini reaksinya tidak seperti ini” kata Fay yang mendekatkan dirinya kepada Apo yang kemudian Apo mencoba menjauh dari Fay

“aku tidak ingin kamu melakukan sesuatu yang salah terutama dengan Waii. Kalau kamu ingin yang terbaik untuk Waii, jangan lakukan ini. Berhenti membuat Waii bingung” kata Fay yang mencoba mengancam Apo. 


Put menghampiri Apo dan Fay mengatakan kalau ada masalah besar di kolam renang. Waii dkk pun langsung menuju ke kolam renang. Geng yang mengganggu pun menyuruh Kluay untuk mengakui saja hubungan Kluay dan Achi, mereka sampai menyuruh Kluay mencium Achi. Kluay tahu maksud kedatangan mereka adalah untuk balas dendam karena Kluay sudah memukuli mereka waktu itu. Kluay minta maaf karena sudah membuat mereka marah dan menyuruh mereka melepaskan Achi karena dia ga ada hubungannya dengan ini. Tapi mereka tidak mau dan menyuruh Kluay membuktikannya sendiri. Waii berusaha untuk menahan Kluay tetapi Kluay bersikukuh kalau ini adalah masalah jadi dia yang akan menyelesaikannya. 








“sudah kan, tidak ada hubungan apa-apa aku dan dia” ucap Kluay setelah menyiramkan cat air ke muka Achi yang hanya pasrah saja (tadinya aku kita Kluay bakal gentle ngakuin perasaannya sama Achi tapi sepertinya dia sendiri masih belum yakin dengan perasaannya) yang membuat semua anggota kaget. Para Geng pengganggu merasa puas dengan apa yang dilakukan Kluay tadi dan membiarkan Achi pergi. Sebelum pergi mereka bilang kalau anggota klub renang itu emang para “Toot” terutama mantan Pelatihnya. Ucapan itu membuat Waii jadi emosi dan kedua kubu langsung beradu pukul. Yang lucu disini tuh yaaa Fah dia udah sok-sokan mau ikutan berantem sampai lepas kacamatanya tapi belum maju dia mundur lagi hahahahahahha ngakaaaaak. Aom datang dan menyuruh mereka berhenti karena Rektor akan datang.


Waii minta maaf karena sudah menjadi kapten yang buruk dan membuat anggotanya ikut berkeleahi. Tetapi para angota klub renang tidak mempermasalahkan hal tersebut.

“kalau kita tidak bertengkar hari ini, suatu hari nanti mereka akan datang dan berkelahi dengan kita di masa depan” ucap Pan yang kemudian para anggota klub bilang kepada Waii untuk tidak mengkhawatirkan apapun lagi.

Wan berusaha bicara kepada Rektor untuk memikirkan ulang pembubaran klub renang. Rektor tidak memberi jawaban pasti dan menyuruh Wan menunggu keputusan selanjutnya bagaimana kelanjutan klub renang. Min datang menemui Wan yang barusan berbicara dengan Rekktor.




“kamu ada disini?” ucap Wan

“iyalah….emangnya aku lagi di rumah” canda Min

“lagi dalam situasi begini kamu masih bisa bercanda” ucap Wan

“apalagi yang bisa aku lakukan, tetapi sepertinya ada seseorang yang bisa membantu masalah ini” ucap Min yang membuat Wan penasaran siapa orangnya





Anggota klub masih berkumpul untuk memikirkan langkah selanjutanya yang akan mereka ambil. Waii menanyakan keberadaan Kluay kemudian Fay datang memberitahu kalau Kluay pergi ke luar naik sepeda. Waii berkata kalau dia memang butuh waktu sendirian.

“itu biasa terjadi kepada seseorang yang ditekan untuk sesuatu yang tidak pernah mereka lakukan” ucap Fay (yang aku rasa dia nyindir Apo secara tidak langsung). Fay mengajak Waii pergi bersama tapi Waii malah mengajak Apo untuk pergi bareng yang tentu saja membuat Fay kecewa.



Apo sedang mengobati luka Waii yang tadi habis berantem. Apo menggoda Waii dengan menekan-nekan lukanya yang sakit. Waii tidak tahu harus bagaimana kalau klub renang beneran akan dibubarkan. Kemudian Apo berinisiatif mengajak Waii berlibur dengan pergi ke rumahnya.





Waii dan Apo akan berangkat untuk naik bus pertama pagi itu. Dia melihat Kluay yang tidak terlihat dari semalam. Waii minta maaf karena klub akan dibubarkan karena dia. Kluay tidak mempermasalahkan dan dia juga minta maaf karena sudah membuat keributan kemarin. Apo mengajak Kluay untuk berlibur bersama mereka ke rumahnya. Awalnya Kluay menolak tapi Apo memaksa Kluay untuk ikut daripada stress disini. Lalu Kluay pergi untuk mengambil barang-barang yang akan dia bawa. Waii merasa kecewa karena dia pikir hanya berlibur berdua saja tapi malah ngajak yang lain juga. Apo bilang tidak apa-apa ditambah satu orang lagi biar seru. 



Tetapi ketika Kluay datang dia ga datang sendirian tetapi bersama anggota lainnya hahahahahaha somplaaaaak beeneerr ni bocaaah dah. Apo menanyakan dimana Min dan Fah kenapa mereka ga ikut. Kluay bilang kalau sudah menelepon Fah dan bilang dia ga bisa ikut tapi kalau Min gausah dipikirin katanya ahahhaha. Pan menelepon Fah untuk mengajaknya iktu tapi Fah bilang kalau dia lagi di rumah dan sakit jadi ga bisa ikut. Kemudian Pan menyuruh Fah untuk istirahat saja kalau gitu. Jadi ceritanya Pan sudah meneteng tasnya supaya dibawain Kluay, Kluay seolah mau bawain tapi dengan sengaja dia ga ambil jadi jatuh ahahahhahaha. Aku rasa pertemanan Pan dan Kluay emang apiiik bangett daaaahhh seneng yaa kalau punya teman kayak gitu. Ternyata Fah melihat keasikan mereka semua yang akan pergi berlibur. Duuh kasihaan yaaa Fah sepertinya ga tahan melihat Pan dan Namkhaeng -________-
gatau kenapa kecakepan Min bertambah 1000% disini hahaha







Min akan bertemu dengan Mai untuk membantunya menyelesaikan masalah yang sedang terjadi dengan klub renang. Aom dan Wan melihat Min karena penasaran siapa yang akan ditemui Min untuk minta tolong. Ketika Wan tahu kalau Min menemui Mai dia langsung pergi. Aom bilang kalau sepertinya cewek itu (Mai) yang akan dimintai tolong Min.Tetapi Wan bilang kalau sepertinya Min tidak membicarakan masalah klub tapi masalah lain. 

Min minta tolong kepada Mai untuk mengatakan yang sejujurnya kepada Rektor supaya bisa membantu klub renang. Min bilang kalau klub renang akan dibubarkan dengan Mai bilang yang sebenarnya kepada Rektor itu bisa membantu klub renang. Tetapi Mai sudah mengundurkan diri untuk menanggung kesalahan yang dia buat waktu itu. Mai bilang Rektor ingin memberi klub renang karena sudah memotong anggaran. 





Namkhaeng memutuskan untuk tidak ikut berlibur ke rumah Waii karena dia mau menemui Achi yang baru pulang ke rumah. Kluay yang mendengar nama Achi langsung berganti wajahnya jadi sedih. Ternyata Achi menyuruh Namkhaeng untuk mencarikan tasnya di ruang klub renang. Namkhaeng bilang kalau sepertinya barang-barang yang ada di tasnya bukang miliknya.

“itu semua milih P’Kluay dan mulai sekarang jangan menyebut nama itu lagi dihadapanku” ucap Achi yang mulai kesal membahas Kluay. Setelah Namkhaeng menemukan barang Achi dia bertemu dengan Fah yang masuk ke dalam ruangan klub juga. Namkhaeng pikir kalau Fah sakit tapi kenapa dia ada di kampus.








Sesampainya di rumah Apo mereka sangat kagum dengan rumah Apo. Pan memperlihatkan Achi yang (gatau sih apa yang dilihatin Pan ini gambar atau chat) membuat suasana Kluay memburuk saja. Apo dan Waii yang melihat heran padahal waktu diajak berangkat mereka gembira tapi setelah disini jadi asem semua mukanya ahahahahah. Kemudian Apo memberi aturan kalau mau di rumahnya harus menyita handphone mereka yang artinya tidak boleh bermain handphone. Semua menurutinya perintah Apo kecuali Pan karena dia gamau mengumpulkan handphonenya. Alasannnya sih karena Namkhaeng bakalan marah nanti ahhahaha. Di tempat lain Fay sedang di depan kamar Waii tapi tidak ada jawaban yang kemudian dia menelepon tapi tidak tersambung juga.




“setelah aku dan Pan bersama, kamu seperti menjada jarak” ucap Namkhaeng yang membuat Fah tidak bisa berkata

“sebenarnya, kamu ada sesuatu sama Pan kan” lanjut Namkhaeng. Fah mengiyakan yang kemudian ditebak sama Namkhaeng kalau sepertinya Fah kecewa sudah menolak Namkhaeng ahhahaha. Fah tidak mau repot-repot menjelaskan hahahah jadi diiyain ajalah sumpaah ngaaakkaak apalagi Namkhaeng menyuruh Fah menyerah saja karena Namkhaeng sudah tidak punya perasaan lagi sama Fah hahahaha




“kalau itu kalian apa kalian akan memaafkanku?” tanya Kluay yang habis diputar-putar sama Waii dan Apo

“tidak” ucap Waii yang kemudian diberi terima kasih kepada Kluay ahahahah

“Kluay, kalau kamu bersedih seperti ini dan berdiam diri gini gimana Achi mau maafin kamu” ucap Waii

“aku bukannya Cuma duduk, tapi aku gatau gimana meminta maaf sama dia” ucap Kluay. Apo menasihati Kluay untuk meminta maaf kepada Achi dengan tulus. 

 "Lepaskan dirimu dari segala masalah. Lihat mereka sebagai orang asing dan kamu akan menemukan jalannya"

 Note : Yaahhh,,,,,, ini mah sampai ep 10 pun belum ada yang mengakui perasaan masing-masing yaaa baru Namkhaeng dan Pan. Kluay juga gitu dia gamau mengakui perasaannya sendiri kalau dia sebenarnya peduli sama Achi. Menurutku setiap drama atau film itu sebagian besar menggambarkan negaranya seperti apa. Misal Amerika atau Jepang mereka menciptakan film-film yang sudah berpikir ke masa depan. Begitu pula Thailand yang menggambarkan kalau LGBT disana sudah sah-sah. Tapi dari seri ini aku mikir kalau sebenarnya susah menerima keadaan kalau mereka suka sama sesama jenis. Jangankan sama sesama jenis sama yang berlawanan jenis pun terkadang kita sulit menungkapkannya yaa hahah. Aku suka bagaimana mereka menggambarkan saling toleransi satu sama lain misal Namkhaeng yang awalnya suka sama Fah tapi waktu Pan bilang suka sama dia, Namkhaeng langsung nerima. Orang-orang sekitar tidak menanyakan bagaimana denan Fah atau sebenarnya dia suka cewek atau cowok. btw, aku suka quote episode kali ini hahahaha. Disisi lain aku juga kasihan sama Fay karena Waii juga tidak memberi kejelasan sama hubungannya dengan Fay.

2 comments:

  1. Iyaa sichh aq jga suka, tpy Couple yg aq suka Wan & Min hehehe :D Min makin Gantengggggg di sini klo di U-Prince kurang tpy keren dy jago masak hehehe :) makasih ;) di tunggu sinopsis selanjut nyaaaa 8-)

    ReplyDelete
  2. iyaaap bener kecakepan Min emang kalau rambut panjang gini hahahahha paling suka sih dia main di Ugly duckling cakeeep banget

    ReplyDelete