Thursday, 22 June 2017

Sinopsis Waterboyy Series Episode 08




Akhirnya Karn melakukan photoshoot dengan klun renang. Apo menyuruh Waii untuk berterima kasih kepada Wan yang berada di sebelahnya. Waii menghampiri Wan dan bilang terima kasih sudah membantunya. Waii juga bilang kalau butuh sesuatu Wan bisa bilang kepadanya dan akan berusaha untuk membantunya. Tetapi Wan bilang kalau sepertinya Waii perlu membantu dirinya sendiri sebelum membantu orang lain.  


“sekarang kita berada di jalan yang sama” ucap Wan yang kemudian Waii bilang kalau saja Wan tidak mengganggu klub renang yang kemudian langsung dihentikan sama Apo. Intinya Waii minta maaf dan Wan juga jadi sekarang mereka berdamai deeeh hehehe. Setelah Waii pergi Min menghampiri Wan yang baru saja bicara sama Waii. Min bilang terima kasih karena Wan sudah mau menolong klub renang dengan gaya imut seperti kucing hahha. 





“aku melihatmu seperti foto kemarin” ucap Min godain Wan

“kayak kutu buku gitu” kata Wan

“iyaaa,… kenapa kamu berubah jadi begini” kata Min

“karena kalau aku ingin mengalahkan klu renang aku harus merngubah diriku menjadi semakin kuat” ucap Wan yang membuat Min terkagum-kagum hahhaha





Karn pulang setelah menyelesaikan photoshootnya. Apo memanggilnya dan bilang kepada Karn untuk tidak mengganggu klub renang lagi. Karn sudah menang dengan mendapatkan Pelatih Tee jadi jangan ganggu Waii lagi. Tetapi Karn bukan ingin mengganggu Waii atau siapapun dia Cuma ingin memperbaiki hubungannya dengan semua orang.

“semua masalah itu karena kamu” kata Apo

“aku?? Aku Cuma jatuh cinta, aku tidak ingin menghancurkan keluarga orang yang aku cintai dan aku juga gamau kehilangan temanku” ucap Karn yang menangis di pelukan Apo. Waii yang melihatnya tersulut amarah.


Karn didorong sama Waii setelah melihatnya dipelukan Apo. Karn balik membantah kalau Waii terlalu egois dan gamau menyelesaikan permasalahan. Apo berusaha untuk melerai mereka tapi Waii malah mendorongnya jatuh ke lantai. Waii tidak peduli Apo yang terjatuh dia masih bertengkar dengan Karn. Karn pergi meninggalkan Waii yang sedang tersulut amarah karena Apo sudah berusaha untuk melerai mereka.

“kenapa juga kamu bicara dengannya” kata Waii kepada Apo setelah kepergian Karn

“Karn, ga seburuk itu” ucap Apo

“kalau kamu masih bertemu dengannya kita gausah berteman lagi” kata Waii

“kamu mau seperti ini terus?? Terima kenyataan Waiii” ucap Apo

“aku sudah memperingatkanmu, kalau kamu masih bertemu dengannya kita gausah berteman lagi” kata Waii yang berlalu meninggalkan Apo. Kluay dkk menghampiri Apo untuk menghiburnya, mereka bilang Waii memang sensitif sekali kalau menyebut nama Karn. Kluay juga membuat candaan dengan nama Karn untuk menghibur Apo, tapi sepertinya Apo masih gatau harus bereaksi seperti apa.


 Fah sedang memfoto Pan yang berdandan layaknya seorang kutu buku. Pan ingin membuat Namkhaeng terkesan dan akan mengupload di akun sosial medianya supaya Namkhaeng tau. Pan sangat percaya diri kalau sekarang sangat mempercayainya. Pan menyuruh Fah untuk berpura-pura suka sama Pelatih Mai sehingga Namkhaeng akan terluka. Ketika Namkhaeng merasa hatinya sudah hancur Pan akan menghiburnya dan menjadikannya kesempatan untuk dekat dengannya. Tapi Fah bergumam sendiri kalau suka yang tinggal bilang aja ga perlu rencana segala.

“apa kamu pernah suka sama seseorang tapi orang itu ga balik suka sama kamu?” tanya Pan yang merespon gumanan Fah. Fah bilang kalau gatau sambil memandangi Pan. Pan bilang kalau cinta itu ga bisa dipaksakan tapi harus dibangun. Sepertinya Fah mulai ada perasaan sama Pan deeeh. Lalu Pan menyuruh Fah untuk lanjut memotretnya lagi.

Wan dan Min sedang bermain dengan kucing di kampus. Min terkejut Wan tahu semua nama kucing yang ada di kampus. Min bilang kalau Wan bersikap seperti cewek nakal tapi sebenarnya Wan adalah cewek yang sangat imut. Mai datang menghampiri mereka yang sedang asyik berbincang.





“aku ga pernah lihat kamu sebahagia ini setelah putus dengan pacarmu” ucap Mai dengan sinis

“Mai” ucap Min yang membuat Wan heran karena sepertinya Min sudah kenal dengan Pelatih Mai

“kamu gamau bilang sama Wan kalau aku mantan pacarmu” ucap Mai yang kemudian Min beranjak berdiri berpamitan dengan Wan dan akan mengantar Pelatih Mai.



Min mengajak Mai untuk bicara berdua, Min bilang kalau Mai sudah bukan siapa-siapa baginya. Tetapi Mai bilang kalau sekarang dia sudah berubah dan dia ingin kembali dengan Min. Min bisa terima kalau Mai berubah sekarang tapi sekarang Min juga sudah berubah.

“kamu menyukai Wan?” tanya Mai

“siapa yang aku sukai bukan urusanmu, yang jelas bukan orang sepertimu” ucap Min

“apa yang aku pikirkan sekarang adalah ketika kamu pergi dari hidupku adalah hal yang bagus” lanjut Min yang membuat Mai terpukul. Wan sedang stalking FB Min dan digodain sama Aom kalau sepertinya Wan merindukan Min. Wan bertanya bagaimana pendapat Aom tentang Min, karena menurut Wan dulu Min seperti ada niat tersembunyi tapi sekarang dia sangat perhatian dan Aom menebak kalau sepertinya Min mulai menyukai Wan.



Apo melihat kamarnya kosong karena Waii tidak balik ke kamar. Apo juga me-sms Waii tapi tidak di respon sama Waii. Esok paginya Apo bangun tidur tapi juga belum melihat Waii pulang ke kamar. Apo pergi ke kamar Kluay dkk untuk mencari Waii tapi dia betanya sama Sang dan jawabannya bahwa mereka bilang kalau Waii ga kesini. Put bangun dari tidurnya dan bertanya kepada Sang kemana dia akan pergi pagi-pagi begini. Sang bilang kalau dia ada kelas jadi harus berangkat pagi. Put minta tolong untuk diizinkan karena dia ga bisa ikut kelas hari harus ke kolam renang. Sang bilang kalau sepertinya Put sangat tergila-gila dengan Pelatih Mai.

“bolos kelas, membiarkan temanmu kamu pikir itu bagus” ucap Sang

“bukan seperti itu” kata Put

“lalu”





“aku mau ambil sepedaku di kolam renang jadi aku akan telat” ucap Put yang menjelaskan kepada Sang. Lalu Sang pamit akan berangkat ke kelas duluan, ketika Put mau tidur dia mendapat pesan dari Pelatih Mai yang menyuruhnya untuk datang ke kolam renang.



Pan berada di kolam renang sedang menunggu Namkhaeng tapi enggak datang juga. Kluay dan Chi  datang menghampiri Pan yang sedang gelisah. Kluay menggoda Pan kalau dia ingin bertemu dengan Namkhaeng. Pan malah balik tanya apa Kluay selalu membawa Chi pergi kemana-mana dan dia bilang kalau iya karena dia menyukai Chi. Tapi buru-buru dia menjelaskan kalau suka sebagai kakak kelas saja. Pan datang karena Namkhaeng datang berpakaian aneh lagi ahahhahaha.
 



Waii sedang bersama Fay lalu Apo akhirnya menemukan keberadaan Waii. Apo ingin bicara dengan Waii lalu Waii menyuruh Fay pergi duluan saja karena dia ingin bicara dengan Apo. Apo kecewa karena Waii pergi begitu saja ketika ada masalah tanpa menyelesaikannya dulu.

“kamu bicara dengan dia 2-3 kalimat jadi artinya kamu membela dia” ucap Waii

“hanya karena aku bicara 2-3 kalimat kamu pikir aku membela dia?” sanggah Apo

“melindungi dan bicara dengannya, apa maksudnya?” tanya Waii yang memojokkan Apo

“satu-satunya orang yang aku pedulikan lebih membela orang yang paling aku benci”lanjut Waii yang kemudian membuat Apo tidak bisa berkata apa-apa lagi.






Kluay menertawakan dandanan Namkhaeng yang sangat seksi itu ahahhahaha. Pan langsung mendekati Namkhaeng dan bilang kalau Namkhaeng ingin tampil seksi jangan meniru siapapun tapi jadilah seksi menurut diri sendiri. Ketika Pan membuka wig Namkhaeng, Kluay langsung terpesona ternyata Namkhaeng manis juga. Put yang melewatinya pun langsung berhenti dan bilang kalau Namkhaeng makin manis saja. Namkhaeng bilang kalau dia ingin seperti Pelatih mai tapi Put bilang Namkhaeng sama sekali ga mirip karena Pelatih Mai punya payudara lebih besar hahahahah somplaaak ni orang. 

Fah datang menemui Pan karena mereka harus bicara sebentar. Pan memberi kode kepada Fah untuk memuji penampilan baru Namkhaeng. Kemudian Pan bilang kalau celana Namkhaeng sangat bagus lalu berlalu pergi.


Put bertemu dengan Mai di kolam renang, ketika Mai ingin menyerah soal Min dia menyemangatinya. Mai heran apa Put benar-benar menyukainya karena dia terus menyemangatinya. Put mengajak Mai pergi ke kamar disana dia bertemu dengan Min yang habis selesai mandi. Put bertanya kepada Min kalau apa dia bisa memiliki Mai tetapi Min bilang kalau itu bukan sesuatu yang harus dia tanyakan.






“dia meninggalkan pacarnya dan sadar dia masih menyukaimu, dia ingin kembali kepadamu meskipun dia gatau kamu masih menyukainya atau ga” kata Put yang kemudian Mai masuk ke dalam kamar

“aku melakukan ini karena kemauanku sendiri bukang suruhan Mai” lanjut Put yang kemudian meninggalkan mereka berdua sendiri

Kluay sangata perhatian dengan Chi, dia memberi minuman kepada Chi juga. Ketika Chi ingin pamitan pergi ke kelas dan belum mandi. KLuay menyuruh dia mandi dan akan meminjamkan baju kepada Chi. Ketika  mereka akan pergi ada dua teman Kluay yang datang gangguin mereka, kedua teman Chi bilang kalau mereka merindukan Kluay jadi dia datang kemari. Mereka heran ketika melihat Kluay bersama Chi, mereka pikir selera Kluay sekarang sudah berubah dengan seorang toot. Sepertinya mereka Cuma bercanda aja sih tapi membuat Kluay juga berpikir tentang hubungannya dengan Chi. Kedua teman Kluay pergi setelah godain Kluay dengan Chi. ketika melihat Kluay dalam suasana yang buruk dan raut muka asem, Chi bilang dia akan pergi mandi. Tetapi Kluay malah menyuruhnya langsung pergi ke kelas saja ga perlu mandi. Kluay pergi meninggalkan Chi dan memikirkan perkataan teman-temannya tadi.






“maaf sudah mengganggumu” ucap Mai kepada Min setelah kepergian Put

“apa yang dikatakan Put benar?” tanya Min 

“kamu ingat ketika kita pacaran, kamu ga akan melepaskanku” ucap Mai mengenang masa lalu. Tapi Min bilang kalau dia tidak bisa menepati itu dan Mai menyangkalnya kalau Min bisa menepatinya karena sebenarnya Mai ga benar-benar dilupakan Min. 

“kamu tahu ketika kita putus, aku pikir tidak bisa menyukai orang lain lagi karena aku sudah memberikan semuanya kepadamu” kata Min yang kemudian Mai berusaha untuk menciumnya tetapi ditolak sama Min. Min bilang kalau Mai sudah menghancurkannya dengan tangan Mai sendiri dan Min menyuruh Mai merasakan sakitnya itu. Mai bertanya bagaimana dengan perasaan Min kepada Wan.

“perasaanku kepada Wan sungguhan”ucap Min

“tapi perasaan yang aku berikan kepadamu cuma kegilaan, kegembiraan, dan hiburan saja” ucap Min yang disangkatl sama Mai

“aku senang karena aku bisa lepas darimu lebih cepat” kata Min yang kemudian meninggalkan Mai

Put datang ke klub renang yang sudah ditunggu sama Sang, sepertinya Sang marah karena Put tidak menepatai ucapannya yang akan menyusulnya masuk kelas. Tetapi Put beralasan dia harus bertemu dengan Mai, mendengar hal itu apalagi kata Mai membuat Sang bertambah marah. Sang bilang kalau Put tidak bisa menemuinya tidak masalah tapi seenggaknya kasih kabar setelah berkata begitu Sang pergi meninggalkan Put sendirian.



Chi sedang duduk dengan Namkhaeng dan godain dia karena sering bertemu dengan Pan. Namkhaeng beralasan kalau dia bertemu dengan Pan karean Pan membantunya soal Fah. Tetapi Chi bilang kalau Namkhaeng harus sadar bahwa alasan Pan dekat dengan Namkaheng sama alasannya ketika Namkhaeng ingin dekat dengan Fah.




Klub renang sedang mengadakan rapat untuk menyambut kompetisi yang sebentar lagi akan diadakan. Waii sedang memberikan jadwal untuk latihan mereka tapi Pan malah ngobeol ditelepon sendiri dengan Fah yang ga datang-datang ke klub. Anak-anak menanyakan keberadaan Apo tapi Waii menjawab dengan sinis kalau dia gatau dimana Apo. Tidak lama kemudian Apo datang untuk ikut menghadiri rapat.




Wan baru selesai mandi dan Min melihatnya keluar dari kamar. Tentu saja Wan sangat kaget sampai menampar Min karena kemunculannya yang tiba-tiba. Wan bilang kalau ingin bertemu dengannya harusnya telepon dulu dan bertemu di bawah tapi Min gamau karena akan susah bertemu dengan Wan nantinya. Wan ingin membicarakan sesuatu tetapi keburu temannya Line Min yang menyuruhnya pergi ke kolam renang.

Di kolam renang mereka sedang mengadakan pesta yang membuat Pelatih Mai gilaaaaa. Min yang melihatnya langsung menyeretnya keluar dan mengajaknya bicara.


“apa yang kamu lakukan?” tanya Min kepada Mai dengan kesal

“aku cuma ingin keluar dari bayanganmu” jawab Mai

“ini bukan tempatmu, pergi atau aku akan semakin membencimu…..sebelum mereka tahu kamu orangnya seperti apa sebenarnya”  ucap Min lalu pergi meninggalkan Mai


Para anggota klub renang membersihkan sampah di kolam renang. Kluay pun marah cuma karena Min mengambil plastic sampah yang harusnya buat dia hahahah sensitif amat dah Kluay. Pan menyuruh yang lain menelepon Fah karena dia ga bisa menghubungi Fah. Setelah selesai membersihkan kolam renang mereka beristirahat bersama.

“banguun” ucap Rektor yang membuat mereka terkejut

“maaf, karena kelakuan buruk kami” kata Waii

“kalian ngapain tidur di luar gini?” tanya Rektor

“kami bersih-bersih karena akan ada event besar jadi bersih-bersih bersama” terang Kluay

"maksudmu bersih-bersih sampah dari pesta semalam” ucap Rektor yang menunjukkan video pesta semalam tentu saja membuat semua orang terkejut.

“Terkadang ada banyak yang ingin kita lakukan, tapi waktu yang seharusnya kita lakukannya terlewat begitu saja”

1 comment:

  1. Wahh suka deh sama couple satu ini Min & Wan :) di tunggu kelanjutan ny :) makasih ;)

    ReplyDelete