Thursday, 3 August 2017

Sinopsis Waterboyy Series Episode 13







Waii menghampiri Apo yang sedang berada di balkon kamar. Waii bilang kalau Apo pasti Cuma  bersih-bersih saja tetapi Apo menjelaskan kalau dia akan pindah. Waii berusaha untuk menahan Apo supaya tidak perti tapi Apo sudah bulat dengan keputusannya untuk pindah. Apo berpamitan dan memberikan hadiah kalung berharap Waii bisa memenangkan semua pertandingan nanti. Meksipun Waii sedih dia ga bisa berbuat apa-apa untuk menahan Apo lagi.




Apo pergi ke tempat Kluay dkk dan bilang kalau sementara dia akan tinggal bersama mereka. Kluay dkk mencoba menanyakan kepindahan Apo tapi Apo tidak mau menceritakan yang jelas dia meminta teman-temannya supaya tidak memberitahu Apo kalau dia tinggal sama mereka.


Di tempat lain Pan sedang membaca diari Fah. Pan heran Fah bisa menceritakan segalanya dalam tulisan dan aneh banget Fah menceritakan tentang Pan yang katanya aneh. Fah sepertinya juga menceritakan kalau dia sepertinya suka sama Pan aaawa bakalan ada masalah nih ntar.

Waii mengunjungi rumah ayahnya disana dia melihat Ayahnya sedang membereskan barang-barang Maii yang berantakan. Waii memulai permbicaran dengan menanyakan Karn tapi sepertinya dia tidak ada di rumah.





“kenapa keluar jadi Pelatih?” tanya Waii

“kamu gatau alesannya?’ tanya balik Pelatih Thee

“kalau itu karena aku, kenapa kamu ga meninggalkan Karn?” ucap Waii yang membuat Pelatih Thee duduk kembali

“jadi kita mau membicarakan ini?” tanya Pelatih Thee yang ditanggapi ekspresi iya Waii

“perasaanku masih sama kepada Karn, kamu mungkin tidak mengerti. Suatu hari nanti kamu akan memahaminya” ucap Pelatih Thee

“perasaan bisa saja berubah kalau kamu belajar kebenaran” ucap Waii yang dihentikan Maii dengan salah memanggil Waii dengan sebutan Karn. Ketika Maii menyebut nama Karn membuat Waii jadi kesal sendiri mendengarnya. Pelatih Thee kemudian meninggalkan mereka berdua lalu pergi ke kamarnya.


Pan ketiduran membaca lalu Fah ingin membangunkannya tetapi Namkhaeng juga datang dan meminta Fah supaya Namkhaeng saja yang membangunkannya. Ketika Pan sudah bangun Namkhaeng membereskan rambut Pan yang berantakan. Tentu saja di depa Fah yang membuat dia tidak enak meluaht kemesraan mereka berdua.




Maii bilang kalau Karn pasti tidak akan kembali lagi makanya ayahnya bertingkah begitu. Waii tidak percaya karena yang dia tahu Karn Cuma pergi untuk bekerja. Kemudian Fah datang ke kamar ayahnya dan melihat ayahnya menangis.

“kamus tahu kalau dia ga akan balik lagi kan” ucap Waii memegang pundak ayahnya

“dari hari pertama” ucap Ayahnya yang menangis dibahu Waii




Fah bilang mereka ada rapat malam ini tetapi Pan bilang kalau dia ga bisa datang dia sibuk banget, Fah heran kenapa sepertinya Pan mencoba menghindarinya.

“kalau besok pagi?” tanya Fah

“aku sibuk ga bisa” ucap Pan

“ada apa denganmu?” tanta Fah

“aku Cuma temanmu” ucap Fah yang mengembalikan diari Fah

“aku ingin tetap berteman denganmu, jangan ada yang berubah di antara kita” ucap Pan yang kemudian pergi meninggalkan Fah






Para Anggota klub renang sedang berlatih keras untuk kompetisi nanti begitu juga dengan Min. Pelatih mengingatkan Waii kalau rekornya menurun dari biasanya lalu Waii bilang kalau dia akan berlatih dengan keras untuk mencapai rekor yang memuaskan. Pelatih bertanya sebenarnya apa yang sedang dikhawatirkan Waii sampai rekornya menurun. Waii bilang kalau dia mengkhawatirkan pertandingan dan mengkhawatirkan ayahnya. Pelatih Thee menasihati Waii supaya tidak mengkhawatirkan apapun dan fokus untuk pertandingan nanti.








Wan menyuruh Min untuk membantunya membawakan barang-barang karena berat kalau dia bawa sendiri. Teman Wan yang bernama Ked bertanya kenapa Wan bisa semudah itu menyuruh Min dan bilang kalau sepertinya Wan sedang mempermainkan Min. Wan hanya bilang ga ada yang mempermainkan atau dipermainkan dan menyuruh Ked untuk tidak mengkhawatirkan apapun. Teman-teman Wan yang lain heran dengan perkataan Wan begitu karena bisa aja itu menjadi alasan Ked menyerang Wan nanti. Tetapi Wan tidak mempermasalahkan itu dan bilang kalau Ked bisa melakukan apapun yang dia inginkan. Ternyata Min yang menyuruh Ked menanyakan hal tersebut mungkin untuk ngetes perasaan Wan kali yaa. Ked memegang tangan Min lalu bertanya “apa yang kamu lakukan selanjutnya?” sambil menatap Min.





Pan sedang menunggu Namkhaeng yang kemudian dikagetkan sama kedua sahabatanya yaitu Sung dan Put. Mereka bilang kalau Pan ada masalah sama Namkhaeng untuk bertanya kepada Fah karena biasanya Pan selalu menanyakan saran pada Fah. Tetapi Pan gamau karena dia sudah mulai berubah yang membuat Sung dan Put heran dengan sikap Pan. Mereka lalu meninggalkan Pan sendiri karena sepertinya mood Pan sedang tidak bagus.

“P’Pan ngapain kamu disini?” tanya Namkhaeng yang menghampiri Pan 

“kamu bilang mau pergi dan aku menunggumu disini” ucap Pan

“kan aku bilang “mungkin aku ada urusan lain” padamu” ucap Namkhaeng

“ “mungkin” aku kira bisa jadi bisa enggak, kalau emang ga jadi kenapa ga menghubungiku?” tanya Pan

“hanphoneku mati” jawab Namkhaeng singkat

“kamu kan bisa pinjam handphone temanmu, kamu bilang ingin punya pacar yang memperhatikanmu. Aku sudah berusaha untuk peduli sama kamu” ucap Pan yang kemudian ditanggapi marah sama Namkhaeng lalu berlalu pergi





Kluay dan Apo sedang bersih-bersih di kolam renang sambil bernyanyi, kemudian Waii datang melihat mereka berdua. Waii menyuruh Kluay untuk membersihkan tempat lain tapi Kluay bilang kalau sudah membersihkan semua ruangan LOL. Kluay ini ga peka ya kalau dia ini disuruh pergi duluan xd. Waii memberi isyarat kalau supaya Kluay meninggalkan berdua sama Apo. Waii ingin bicara sama Apo tapi sepertinya Apo tidak mau bicara sama Waii. Waii berusaha untuk membantu Apo tapi Apo tidak mau dibantu. Waii bilang kalau dia ingin menjaga perasaan Apo juga kemudian Waii mendapat pesan dari Fay kalau dia menunggu Waii di kamarnya.

“kamu ga bisa menjaga perasaan semua orang” ucap Apo yang kemudian pergi meninggalkan Waii





Waii berada di pinggir kolam renang sambil memikirkan perasaannya kepada Apo dan Fay. Kemudian Waii pergi ke kamarnya dan melihat Fay sudah menunggunya. Fay menyuruh Waii untuk maka karena makanannya sudah dingin. Sepertinya Waii ingin mengucapkan perpisahan gitu tapi Fay yang tahu langsung mengalihkan pembicaran.

“aku percaya kata-katamu” ucap Fay dengan senyum getir

“umm…aku tidak akan melakukannya lagi” ucap Waii


Pan sedang meminta saran kepada Kluay gimana caranya membuat orang memaafkannya. Tetapi Kluay tidak bisa memberi saran yang menarik hahaahahha kemudiaj Kluay menyarankan Pan untuk meminta saran kepada orang yang biasanya dia mintai saran (Fah) LOL.





Wan menghampiri Min yang sedang berlatih renang tentu saja Min senang sekali karena enggak biasanya Wan menghampirinya. Ketika Wan ingin pergi Min berusaha menahannya dan bilang kalau dia akan membawa Wan pergi ke suatu tempat yang belum pernah dia datangi dan orang-orang juga gatau.

“gapapa?” ucap Wan

“apanya?” tanya Min

“pergi ke tempat yang biasa kamu datangi bersamaku” ucap Wan

“ga masalah” kata Min yang kemudiana aku mengirimkan lokasinya nanti malam





Pan sedang bingung harus gimana untuk meminta maaf kepada Namkhaeng. Tiba-tiba dia mendapat pesan dari Fah kalau dia ingin bertemu dan bicara penting dengan Pan. Namun, Namkhaeng datang membawa surat cinta yang ditulis sama Pan untuk minta maaf. Pan sepertinya tidak tahu apa-apa dan hanya membacanay. Kalau menurutku sih Fah yang nulis yaaa…di kolam renang Fah sedang latihan namun dengan perasaan yang sedih karena cintanya bertepuk sebelah tangan.


Waii melihat Apo dan Fay sedang berbicara berdua, kemudian Fay menggandeng lengan Waii untuk mengajaknya makan. Apo pergi meninggalkan mereka berdua untuk mengambil barang-barangnya. Apo sedang berada di kolam renang yang kemudian dihampiri sama Waii. Apo bertanya bukannya Waii harus pergi sama Fay.

“jangan pedulikan orang lain. Kita bicarakan hubungan kita” ucap Waii tapi Apo berdalih dan akan berbicara sebagai anggota dan kapten

‘kamu pikir aku akan mneyerah kalau kamu seperti ini” kata Waii

“kalau ga ada apa-apa diantara kita berdua, tolong berhentilah mulai sekarang” ucap Apo yang kemudia pergi meninggalkan Waii






Wan datang ke tempat janjian Min untuk bertemum Wan melihat sekeliling tapi tidak melihat Min. Kemudian di melihat Min yang sedang bermesraan bareng Ked, sepertinya Min sih ini sengaja looh.

“kenapa kamu melakukan ini?”tanya Wan

“kamu bilang ingin mengenalku lebih baik” ucap Min

“sampai sejauh ini” kata Wan

“sejauh seperti yang katakan kepada orang-orang tidak serius sama aku” kata Min

“bagaimana aku bisa serius sama orang kayak kamu gini, playboy…perenang yang dikelilingi cewek-cewek” ucap Wan

“trus kamu mau apa?” tanya Min

“terserah kamu aja” kata Wan yang kemudian ditinggalkan Min pergi



Pelatih Thee menunggu Waii di kamarnya, Waii yang baru masuk heran karena ayahnya bisa ada di kamarnya. Pelatih Thee bilang kalau bukan badan Waii pasti ada alasan lain kenapa Waii kurang semangat begini. Waii bertanya apa kenapa seseorang yang seharusnya kamu tidak bersamanya. Pelatih Thee menjawab kalau ga ada yang bilang orang harus dan tidak harus bersama mereka. Pelatih Thee menasihati kalau Waii harus menuruti kata hatinya dan kadang seseorang bisa berbuat salh juga.




Pertandingan sudah di mulai, Waii sepertinya sangat gugup menghadapi lawan yang berat-berat. Pelatih Thee berusaha untuk menenangkannya dengan mengingatkannya pertandingan Waii waktu masih muda. Pelatih Thee meminta Apo untuk memijat Waii supaya bisa tenang menghadapi pertandingan. Waii bilang kalau Apo tidak perlu melakukan sesuautu yang tidak dia sukai tapi Apo bilang kalau itu perintah Pelatih Thee jadi dia ga bisa menolak. Apo bertanya apa Waii membawa kalung permata yang diberikan Apo. Waii memperlihatkan kalungnya dan bilang kalau dia selalu membawanya. Apo memegang tangan Waii dan menyuruhnya untuk berdoa supaya pertandingannya berjalan jalan.

“apa aku boleh meminta harapan lainnya?” tanya Waii setelah berdoa

“bersiapalah untuk pertandingannya” ucap Apo 

“kalau aku menang, aku boleh bertanya satu hal. Ga akan berlebihan” ucap Waii

“tentu saja, kalau kamu juara pertama” ucap Apo yang kemudian Waii bilang akan melihat Apo setelah pertandingan


“KAMI AKAN MENANG KARENA ITU SATU-SATUNYA JALAN YANG BISA KAMI LIHAT”



Note : yeee tinggal satu episode lagi guys -______- pengennya habis ini bakal bikin sinopsis MY DEAR LOSER tapi yaaa nunggu engsubnya yaaaa LOL

2 comments: